Blogger Widgets

Pages

Subscribe:
Rony Syahputra Psikologi Pendidikan

Ads 468x60px

.

Labels

Sabtu, 23 November 2013

Vygotsky: Teori Belajar



Teori belajar yang dipegang oleh vygotsky lebih mengacu pada kontruktivisme. Karena lebih menekan pada hakikat pembelajaran sosiokultural. Dalam analisisnya, perkembangan kognitif seseorang disamping ditentukan oleh individu sendiri secara aktif, juga ditentukan oleh lingkungan social secara aktif. Oleh karena itu, ada beberapa hal penting pada teori belajar vygotsky:

    1. Hukum genetik tentang perkembangan. Setiap kemampuan seseorang akan tumbuh dan berkembang melewati dua aturan: tataran social lingkungannya dan tataran psikologis yang ada pada dirinya.
          2. Zona perkembangan proksimal. Perkembangan kemampuan seseorang dapat dibedakan dalam dua tingkat : tingkat perkembangan actual yang tampak dari kemampuannya menyelesaikan tugas-tugas atau memecahkan masalah secara mandiri, dan tingkat perkembangan potensial yang tampak dari kemampuan seseorang dalam menyelesaikan tugas atau pemecahan masalah dibawah bimbingan orang dewasa.
3. Mediator yang diperankan lewat tanda maupun lambang adalah kunci utama memahami proses-proses sosial dan psikologis. Makanya, jika dikaji lebih mendalam teori perkembangan kognitif vygotsky akan ditemukan dua jenis mediasi. Media metakognitif dan mediasi kognitif.

Media metakognitif adalah penggunaan alat-alat semiotic yang bertujuan untuk melakukan self regalution yang mencakup: self planning, self monitoring dan self evaluation. Media ini berkembang dalam komunikasi antar pribadi. Sedang media kognitif adalah penggunaan alat-alat kognitif untuk memecahkan masalah yang berhubungan dengan pengetahuan tertentu. Sehingga, media ini bisa berhubungan konsep spontan (yang bisa salah) dan konsep ilmiah (yang lebih terjamin kebenarannya) Dalam semua literatus yang mengupas tetang teori perkembangan kognitif vygotsky kerap memakjubkan pesan vygotsky yang berbunyi: “untuk membantu 8 anak membangkan pengetahuan yang sungguh-sungguh bermakna adalah dengan cara memadukan antar konsep-konsep dan prosedur mulalui demonstrasi atau penjelasan langsung kepada anak tersebut.


Pada dasarnya teori-teori Vygotsky didasarkan pada tiga ide utama:
1.      Bahwa intelektual berkembang pada saat individu menghadapi ide-ide baru dan sulit mengaitkan ide-ide tersebut dengan apa yang mereka telah ketahui.
2.      Bahwa interaksi dengan orang lain memperkaya perkembangan intelektual.
Peran utama guru adalah bertindak sebagai seorang pembantu dan mediator pembelajaran siswa.

Selasa, 19 November 2013

Robert Gagne: Teori Belajar



Gagne mengemukakan delapan fase dalam  tindakan belajar. Kedelapan fese tersebut adalah sebagai berikut :
1. Fase Motivasi
Siswa harus diberi motivasi untuk belajar dengan harapan belajar akan memperoleh hadiah.

2. Fase Pengenalan
Siswa harus memberi perhatian pada bagian-bagian yang esensial dari suatu kajian instruksional, jika belajar akan terjadi.

3. Fase Perolehan
Bila siswa memperhatikan informasi yang relevan, maka ia telah siap untuk menerima pelajaran. Informasi tidak langsung terserap dalam memori ketika disajikan, informasi itu di ubah kedalam bentuk yang bermakna yang dihubungkan dengan materi yang telah ada dalam memori siswa.

4. Fase Retensi
Informasi baru yang diperoleh harus dipindahkan dari memori jangka pendek ke memori jangka panjang. Ini dapat terjadi melalui pengulangan kembali.

5. Fase Pemanggilan
Mungkin saja kita dapat kehilangan hubungan dengan informasi dalam memori jangka-panjang. Jadi bagian penting dalam belajar adalah belajar memperoleh hubungan dengan apa yang telah dipelajari. Ini berfungsi untuk memangil informasi yang telah dipelajari sebelumnya.

6. Fase Generalisasi
Biasanya informasi itu kurang nilainya jika tidak dapat diterapkan di luar dari informasi itu dipelajari. Generalisasiatau transfer informasi pada situasi-situasi baru merupakan fase kritis dalam belajar. Transfer dapat ditolong dengan memintapara siswa untuk menggunakan informasi dalam keadaan baru.

7. Fase Penampilan
Siswa harus memperhatikan bahwa mereka telah belajar sesuatu melalui penampilan yang tampak.

8. Fase Umpan Balik
Para siswa memperoleh umpan balik tentang penampilan mereka yang menunjukkan apakah mereka telah atau belum mengerti tentang apa yang diajarkan.

Berdasarkan teori yang dikemukakan Robert Gagne mengenai delapan fase tindakan belajar saya akan mengidentifikasi pengalaman saya yang berkaitan dengan teori ini. Teori yang dikemukakan gagne sesuai dengan proses pembelajaran yang saya ikuti pada mata kuliah psikologi belajar. Dosen menerapkan kondisi yang ditawarkan diatas. Dosen memberikan motivasi kepada mahasiswa dengan menghadirkan reinforcement dalam proses pembelajaran seperti memberikan hadiah dan hukuman. Dosen membuat bagian-bagian esensial dari teori yang akan dipelajari, hal tersebut hingga tahap kedelapan yaitu umpan balik. Fase ini dosen memberikan umpan balik kepada mahasiswa mengenai topik yang diberikan